Sejalan dengan perkembangan tren dan teknologi, istilah granite tile mengalami perubahan.
Masyarakat umumnya menyebutnya dengan istilah granite tile karena kondisi fisiknya yang saat itu rata-rata bermotif bintik-bintik menyerupai granit.
Tetapi, sejalan dengan waktu, granite tile kini lebih popular disebut homogenous tile.
Bahkan di gambar kerja para arsitek dan kontraktor cukup ditulis “HT” pada spesifikasi material yang digunakan.
Yang jelas, granite tile dianggap lebih baik dari keramik, bahkan jika dibandingkan dengan batu alam itu sendiri.
Ini dikaitkan dengan kekurangan batu alam karena berpori-pori.
Itulah sebabnya, sekarang produk granite tile terus dikembangkan untuk menghasilkan variasi motif yang sangat beragam yang diimbangi oleh kualitas yang bagus melalui pemanfaatan teknologi canggih.
Baca Juga: Taco Rilis 5 Inovasi Baru, Bikin Cantik Dinding, Lantai, dan Furnitur
Perkembangan pada industri granite tile berpengaruh pada proses pembuatannya yang tentunya berimbas juga pada biaya produksinya.
Seperti diketahui, granite tile ini bukanlah termasuk bahan material yang murah.
Selain mahal, motif dan warna pada granite tile yang dikembangkan melalui proses kategori homogenous tile juga terbatas.