Berdasarkan pemberitaan media lokal, keluarga itu mengasingkan diri demi "menunggu hari kiamat", tetapi polisi tak mengonfirmasinya.
Polisi awalnya mengumumkan bahwa keluarga itu disekap di ruang bawah tanah.
Baca Juga: Miliki Rumah Megah dan Mewah, Ternyata Terdapat Cerita Mistis di Balik Kemewahan Rumah Pewarta Berita IniBaca Juga: Miliki Rumah Megah dan Mewah, Ternyata Terdapat Cerita Mistis di Balik Kemewahan Rumah Pewarta Berita Ini
Namun, kemudian meralat dengan berujar mereka ditahan di "ruangan kecil yang tertutup".
"Saya tidak pernah melihat sesuatu yang seperti ini selama saya menjabat," kata Wali Kota Ruinerwold kepada awak media.
Keberadaan di media sosial
Anak tertua keluarga itu, pria 25 tahun yang dikenal bernama Jan, mempunyai akun Facebook, dan diketahui mengunggah kembali pada Juni tahun ini setelah kali terakhir sembilan tahun silam.
"Memulai pekerjaan baru di Creconat," demikian unggahan Jan yang dipublikasikan oleh tabloid populer Belanda, De Telegraaf.
Baca Juga: Tidur di Rumah Tetangga, Imam Ini Tewas Dibacok Hingga Leher Nyaris Putus
Creconat adalah nama perusahaan kayu yang berlokasi di kota Mappel milik Josef B, dan disebut polisi pada Senin (14/10/2019) Jan juga diketahui mengunggah foto saat dia "berada di pepohonan" dekat Ruinerwold, dengan terdapat pergerakan aktivis perubahan iklim.
Dalam profilnya di situs pekerjaan LinkedIn, dia menulis orangtuanya mengelola bisnis yang sukses sebelum ibunya wafat 2004 silam.
Kanal televisi RTV Drenthe yang awalnya memublikasikan kisah ini, menayangkan ketika polisi kaget ada laporan pria datang ke bar Minggu malam (13/10/2019).