ini berbasis di Singapura dengan penguasaan ruang 5 persen seluas 10.600 meter persegi.
Lokasi mereka tersebar, tak hanya di gedung- gedung perkantoran dengan penguasaan 89 persen, juga di pusat perbelanjaan seluas 5 persen, rumah dan ruko masing-masing 3 persen.
Hingga Kuartal III-2019, jumlah operator co-working space pun terus tumbuh yakni 6 persen menjadi 53 operator.
Baca Juga: Ada-ada Saja, Bersembunyi dari Kiamat Pria Ini Sekap Keluarganya di Dalam Rumah Selama 9 Tahun
Demikian halnya dengan ruang yang diperuntukkan bagi aktivitas kerja berbagi ini yang tercatat melonjak 24 persen.
"Ke depan, co-working space akan menunjukkan kurva meningkat, seiring perubahan pola bekerja," tambah James.
Artikel ini telah tayang dikompas.com dengan judul
Top 5 Operator "Co-working Space" di Indonesia
(*)