Michelle lantas mendesain apartemen seluas 150 m2 ini dan mengibaratkannya seperti sebuah album foto.
Di sinilah tempat segala benda yang bernilai bagi pemiliknya dapat tersimpan baik dan terpajang dengan bagus.
Tak heran jika di apartemen ini terdapat banyak sekali penyimpanan, termasuk sudut-sudut dinding, lemari pajangan di ruang keluarga, kabinet di pantri, ujung koridor, bawah lantai “panggung”, sampai laci di kepala tempat tidur.
Denah asli apartemen ini cukup menarik, karena memiliki sudut 45 derajat yang membentuk ruang jajaran genjang.
“Dengan dinding bersudut ini, kami membuat sistem penyimpanan yang tidak saja berfungsi sebagai tempat menyimpan barang, tetapi juga berfungsi sebagai dinding baru yang membuat dinding dan furnitur lebih selaras,” terang Michelle.
Selain penyimpanan, kenyamanan huni menjadi perhatian penting bagi sang desainer.
Ruang keluarga yang menyatu dengan pantri menjadi ruang di mana keluarga ini banyak beraktivitas.
Di sebuah sudut, terdapat bay window, jendela yang menjorok ke luar, sebagai area bermain anak.
Sementara, Michelle merancang suasana yang lebih tenang di kamar tidur, karena di sinilah pemilik rumah beristirahat.