Follow Us

Optimalkan Cahaya Alami, Begini Hebatnya Arsitek Dalam Negeri Merespon Iklim pada Fasad!

Saffa Fauziah Kamila - Rabu, 20 November 2019 | 11:15
Optimalkan Cahaya Alami, Begini Hebatnya Arsitek Dalam Negeri Merespon Iklim pada Fasad!
Arsitek studio Arsitektropis Foto Fietter Chalim

Optimalkan Cahaya Alami, Begini Hebatnya Arsitek Dalam Negeri Merespon Iklim pada Fasad!

Aplikasinya, batu bata disulam/disusun sedemikian rupa sehingga susunannya dapat menciptakan pembayangan sendiri bagi dinding utama fasad.

Optimalkan Cahaya Alami, Begini Hebatnya Arsitek Dalam Negeri Merespon Iklim pada Fasad!

Optimalkan Cahaya Alami, Begini Hebatnya Arsitek Dalam Negeri Merespon Iklim pada Fasad!

Material batu bata ini juga memiliki keunggulan sebagai insulator radiasi panas yang baik, setelah material kayu.

Dalam aplikasinya dibutuhkan kerangka besi sebagai penguat tambahan yang diselipkan dan dimasukkan ke dalam batu bata.

Rangka ini berfungsi sebagai pengikat batu bata.

Butuh kesabaran, ketepatan (presisi), serta teknik penukangan yang baik dalam menyusun batu bata ini.

Hasil aplikasinya adalah terjadinya repetisi/pengulangan di setiap susunan dan menciptakan estetika dan visual yang menarik.

Baca Juga: Mau Kurangi Panas Matahari di Lahan Terbatas? Gampang, Buat Taman Terbang!

Arsitek mengaku, tidak ada finshing khusus yang diaplikasikan pada batu bata selain coating transparan yang memang butuh pengaplikasian ulang pada saat-saat tertentu.

Warna batu bata yang memudar natural justru akan memberikan tampilan natural alami yang menarik.

Artikel ini pernah tayang di Majalah IDEA 195 (*)

Editor : Maulina Kadiranti

Baca Lainnya

Latest