Baca Juga: Pencahayaan Asal-asalan Bisa Fatal, Ini 4 Kesalahan Atur Cahaya Lampu
Pertama, semakin sedikit sambungan antar-penutup atap, semakin kecil risiko bocornya.
Misalnya genting berbentuk lembaran seperti metal, seng, asbes, dan polikarbonat.
Kedua, atap yang penutupnya minim celah, misalnya, genting beton flat, genting keramik flat, genting metal lembaran, seng lembaran, asbes, dan polikarbonat.
Ketiga, semakin tebal penutup atap, bocor pun semakin sukar menembus.
Misalnya, genting beton dan genting keramik.
Setiap penutup atap memiliki kekuatan yang kurang lebih sama.
Yang membuat satu penutup atap lebih rentan terhadap bocor, adalah bentuknya.
Penutup atap dengan bentuk gelombang yang tinggi, lebih berisiko dimasuki air dibandingkan yang tidak bergelombang.
Rangka Atap
Desain dan pilihan penutup yang baik tidak akan berfungsi optimal tanpa rangka yang kuat.