IDEAOnline- Terletak di tengah ruang terbuka, penerapan putih pada dapur dipilih untuk memberikan kesan bersih dan lapang dalam kesehariannya.
Apalagi, tempat di mana dapur berada adalah area pusat aktivitas keluarga sehingga akan sering digunakan dan dilihat oleh penghuni rumah maupun tamu yang datang.
Namun, putih yang dominan sering menimbulkan perasaan jemu.
Sesuatu yang tidak boleh ada di ruang aktif ini, ruang yang menjadi tempat dimulainya aktivitas keluarga setiap harinya.
Sentuhan kayu dipakai sebagai penyemarak putih yang ada.
Baca Juga: Suka Pusing dengan Bau Lemari? Begini Tips Menghilangkannya, Ampuh dengan Bumbu Dapur
Baca Juga: Memilih Ubin Keramik, Apa Beda KW 1, KW 2, dan KW 3? Asli atau Palsu?
Unsur alam memang selalu abadi, membuat sebuah ruangan terasa lebih hidup.
Inilah yang terjadi pada dapur ini.
Paduan putih dan cokelat muda kayu terlihat segar dan hidup.
Mengurangi kemonotonan putih dilakukan juga dengan mengolah bentuk.