IDEAonline - Dekoruma baru saja mengadakanExclusive LunchbersamaCEO & CTO Dekoruma,Dimas Harry&Aruna Harsakemarin (17/12).
Adanyamedia gathering sekaligusExclusive Lunch tersebut untuk memperkenalkansoftware 3D design dari Dekoruma yang akan digunakansebagai solusi untuk desainer interior.
Masih menjadi topik yang hangat, Dekoruma kembali memperkenalkan gaya Japandi yang menjadi Highlightnya di tahun-tahun belakangan ini.
Baca Juga: Tips Tahun Baru: Rumah Aman dari Maling Karena Adanya Teralis Besi
Kenapa harus Japandi?
Semakin mahalnya harga properti membuat ukuran hunian kian menyusut.
Bahkan di perkotaan, hal ini dianggap wajar mengingat realita keterbatasan lahan.
Ada beberapa elemen tertentu yang membuat rumah dapat terlihat lebih besar.
Dia mengatakan, kemunculan tren Japandi tak lepas dari keinginan customer yang mendambakan rumah minimalis, namun dengan konsep lain—Scandinavian dan Jepang.