Karena meskipun kulit termasuk bahan yang mudah dibersihkan, permukaannya sangat rentan dari cuaca dan kotoran.
Oleh karena itu, yang terpenting adalah ketelatenan kita dalam merawat sofa kulit.
Hal yang paling mudah diterapkan adalah membersihkannya secara teratur dengan menggunakan kain lembap untuk mengangkat debu dan kotoran lainnya.
Yang harus diingat adalah untuk tidak sering menggunakan bahan kimia sebagai pembersih.
Bukan tanpa sebab, karena penggunaan pembersih kimiawi sendiri dapat merubah warna dan tekstur permukaan sofa.
Baca Juga:Atap Beton Berisiko Terjadi Retak Konstruksi dan Retak Rambut, Ini yang Harus Kamu Ketahui!
Selain itu cobalah untuk tidak kerap membersihkan permukaan sofa dengan menggunakan kain bertekstur kasar karena juga dapat menyebabkan pengikisan pada permukaan sofa.
Pada akhirnya keapikan dan ketelatenan kita dalam merawat sofa kulit asli maupun sintetislah yang dapatmenentukan seberapa panjang usia sofa dapat dan layak untuk terus kita gunakandi rumah.
Artikel ini tayang di majalah IDEA edisi 143