Trik Gampang Buat Tempat Nongkrong di Depan Rumah, Sediakan Tanaman dan Furnitur Rotan!
IDEAonline- Anda hobi berkumpul dan melakukan beragam aktivitas dengan keluarga atau sahabat dekat?
Taman kering ini bisa menjadi pilihan Anda.
Kumpul-kumpul di taman menghadirkan perasaan yang berbeda di banding kumpul-kumpul di ruang keluarga.
Jika Anda membeli furnitur dari rotan sintetis, pastikan material ini memiliki anti-UV agar tahan cuaca.
Sebelum Anda memasang lantai kayu di taman, taburkan zat antirayap di area ini untuk menjaga kayu dari serangan rayap.
Ada banyak perbedaan antara taman kering aktif yang dirancang untuk beragam aktivitas dengan taman kering pasif yang hanya berfungsi untuk mempercantik dan memperindah rumah.
Salah satu hal yang paling mencolok adalah kehadiran furnitur taman yang lebih dominan dibanding elemen lainnya.
Baca Juga: Berbagi IDEA, Inspirasi Kantor yang Hadirkan 3 Fungsi Dalam 1 Ruang, Mantul!
Sedangkan taman kering pasif, elemen yang mengisi taman sifatnya lebih dekoratif dan hanya enak dipandang mata.
Seperti yang Anda lihat di taman yang berlokasi di antara ruang keluarga dan kamar anak ini. Di sini, yang sangat dominan adalah elemen furnitur berupa meja dan bangku taman.
Alasannya, taman ini difungsikan sebagai tempat berkumpul.
Letaknya yang tak terlalu jauh dengan ruang keluarga membuat taman ini jadi favorit penghuni rumah.
Mereka dapat dudukduduk, mengobrol, menikmati secangkir teh hangat, makan bersama, hingga pesta BBQ.
Sadar akan banyak aktivitas yang terjadi di taman ini, pemilik rumah tidak menutup seluruh taman dengan rumput.
Di area di bawah furnitur (seluas 3m x 4m), dilapisi dengan lantai kayu bangkirai.
Berbeda dengan lantai di dalam rumah, lantai ini tidak dibuat rapat, masih memiliki celah agar saat hujan, air tidak mengendap dan membuat kayu cepat lapuk.
Penggunaan lantai ini juga ditujukan untuk memberi kenyamanan saat siapapun duduk.
Ini dikarenakan, lantai rumput cenderung becek dan kotor saat hujan.
Selain itu, jika banyak digunakan dan sering terinjak, akan membuat lantai rumput mudah rusak, bahkan mati.
Baca Juga: Ikutan Work From Home? Coba Tips Satu Ini Biar Makin Fokus di Ruang Kerja!
Selaras dengan defi nisi taman kering, jumlah tanaman yang ada di taman ini sangat sedikit.
Hanya terdiri dari 3 jenis tanaman, yaitu rumput gajah, adenium atau kamboja jepang, dan tanaman sekulen.
Pemilihan jumlah tanaman yang sangat sedikit di area seluas 24m2 ini selain sesuai dengan konsep taman, juga adanya faktor kesengajaan.
Terlalu banyak tanaman akan membuat taman makin sedikit menampung orang.
Begitu juga dengan perawatannya, taman yang besar tentu membutuhkan perhatian ekstra.
Sementara, ketiga jenis tanaman ini sangat minim perawatan.
Walau demikian, kehadiran 3 jenis tanaman ini cukup membuat taman ini terlihat menyegarkan.
Apalagi, sebagian luas taman ditutupi hamparan rumput.
Jadi, tak hanya cantik, tapi fungsional juga, kan?
Artikel ini tayang di majalah IDEA edisi 279
(*)