Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Antiseptik dan Desinfektan Punya Efek Samping Jika Tidak Tepat Penggunaannya, Apa Saja?

Johanna Erly Widyartanti - Minggu, 29 Maret 2020 | 15:30
Desinfectan diperlukan, selain untuk membersihkan juga membunuh kuman.
Webcepet.ga

Desinfectan diperlukan, selain untuk membersihkan juga membunuh kuman.

Baik antiseptik maupun disinfektan, berperan penting dalam upaya pencegahan penyebaran infeksi COVID-19.

Selalu sediakan antiseptik di tas ataupun di rumah, agar kamu bisa segera membersihkan tangan setelah menyentuh sesuatu.

Disinfektan juga perlu tersedia di rumah, untuk memastikan bahwa permukaan yang sering kita sentuh, sudah bebas dari virus corona.

Banyak orang yang masih menggunakan istilah antiseptik dan disinfektan secara bergantian.

Padahal, keduanya merupakan hal yang berbeda fungsinya.

Antiseptik adalah bahan pembunuh bakteri dan virus yang digunakan di tubuh.

Sementara itu disinfektan digunakan di permukaan benda, seperti meja, gagang pintu, dan lain-lain.

Baik antiseptik maupun disinfektan mengandung bahan yang bernama biosida.

Biosida adalah bahan aktif yang digunakan untuk membunuh bakteri serta kuman.

Namun biasanya, kandungan biosida yang ada di dalam antiseptik jumlahnya lebih sedikit dibandingkan dengan yang ada di dalam disinfektan.

Biasanya, antiseptik digunakan untuk: mencuci tangan, membersihkan permukaan kulit sebelum operasi, membersihkan permukaan kulit yang terluka, mengobati infeksi kulit, mengobati infeksi di rongga mulut.

Sementara itu, disinfektan, digunakan untuk membersihkan permukaan lantai, meja, dan permukaan lain yang sering disentuh; membersihkan kain atau pakaian yang terpapar bakteri dan virus; mensterilkan peralatan medis yang bisa digunakan berulang kali.

Editor : iDEA





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular