Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Mengantisipasi Cahaya dengan 4 Cara Mudah, Solusi Lahan Sempit

Johanna Erly Widyartanti - Senin, 30 Maret 2020 | 15:30
Gunakan kanopi untuk mengurangi sinar matahari langsung.
Lokasi: Kediaman Danny Kristian - Rusli - Kristin Agustiani Kamil, Vila Melati Mas, Serpong /foto: t

Gunakan kanopi untuk mengurangi sinar matahari langsung.

IDEAOnline-Cahaya dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan kualitas hunian.

Inilah solusi desain yang bisa diterapkan untuk mengoptimalkannya!

Tak hanya luas lahan yang terbatas, kondisi bangunan dan lingkungan di mana hunian berada kadang menjadi penghalang untuk dapat mengaplikasikan beberapa elemen bangunan sebagai antisipasi cahaya.

Hal-hal berikut ini dapat diterapkan.

1. Detail Tambahan Menahan Panas

Perluas atap untuk melindungi dinding bangunan terhadap sinar matahari langsung. Aplikasinya bisa berupa pembuatan atap tambahan, kanopi, atau teritisan di atas jendela.

Baca Juga: Apa Beda Daylight dan Cool White? Plus Minus Lampu dengan Cahaya Putih

Pengaplikasian window film bisa menerima dan memantulkan sebagian sinar matahari sehingga panasnya berkurang.

Pengaplikasian window film bisa menerima dan memantulkan sebagian sinar matahari sehingga panasnya berkurang.

2. Kaca Salurkan Cahaya

Ganti beberapa pembatas luar yang massif dengan material transparan (kaca).

Pilih jenis kaca yang tepat dan pasang dengan cara yang benar.

Kaca jenis Radiation Repelling Glass adlah jenis yang paling sesuai.

Untuk menahan agar tidak terlalu banyak panas yang masuk, pasang kaca secara rangkap (double space).

Hal ini memungkinkan kaca dapat meloloskan cahaya tetapi panasnya dapat ditahan.

Gunakan window film yang bisa menerima dan memantulkan sebagian sinar matahari sehingga panasnya (radiasi infra merah) nya berkurang.

Degan adanya sinar yang terpantul, maka suhu ruang lebih rendah sehingga energi yang diperlukan untuk kinerja AC berkurang. Hal ini terkait dngan penghematan listrik.

Baca Juga: Menangkal Panas dan Cahaya, Begini Cara Kerja Secondary Skin

Blind umumnya dibuat dari bahan aluminium, PVC, bambu, kayu solid, atau fiber.
dok. amazonaws.com

Blind umumnya dibuat dari bahan aluminium, PVC, bambu, kayu solid, atau fiber.

3. Glass Block Menahan Silau

Material ini bisa digunakan untuk menyalurkan sinar masuk dan tidak menimbukkan silau.

Glass bock adalah kaca yang dicetak di pabrik dengan bentuk bervariasi.

Memiliki tebal setebal dinding (15 cm). Mampu menahan benan secara vertikal dan horizontal dengan penguatan beton.

4.Blind untuk Meneduhkan

Penahan sinar bisa berupa vertikal/horizontal blind dan kerai pada jendela.

Benda-benda ini meneduhkan tanpa harus memblokir total cahaya matahari yang masuk.

Peletakan vertikal/horizontal blind serta kerai peletakannya di dalam ruang.

Baca Juga: Gorden atau Blind? Ini Material yang Cocok agar Fungsional dan Indah

(*)

Editor : iDEA

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular