Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Berbagi IDEA - Lebih Cocok Mana, Jendela Pivot atau Jendela Swing?

Fatur Rohman - Selasa, 02 Juni 2020 | 16:00
Jendela pivot dengan poros vertikal, biasanya berukuran lebih sempit, diletakkan secara berderet-deret.
Dok. Tabloid RUMAH

Jendela pivot dengan poros vertikal, biasanya berukuran lebih sempit, diletakkan secara berderet-deret.

Jendela pivotadalah jendela dengan daun jendela yangbisa mengayun membuka atau menutupdengan cara berputar pada porosnya.

Porosini bisa berada di sisi kiri dan kanan daun jendela (horizontal), bisa juga di bagianatas dan bawah daun jendela (vertikal).

Ada beberapa keuntunganmenggunakan jendela seperti ini.

Salahsatunya, lebar bukaan daun jendelanyabisa diatur, mau kecil atau besar, tidaktergantung pada pengait.

Selain itu, arahanginnya juga bisa diatur.

Baca Juga: Tak Kalah Berhasil dari Negara Lain, Kini Malaysia Dapat Berbangga Hati Karena Tak Ada Kasus Kematian Akibat Covid-19 Selama 7 Hari Berturut-turut, Terakhir Kantongi 115 Kasus Kematian

Baca Juga: Nol Kematian Covid-19 dan Kasus Infeksi Kecil, Vietnam Telah Belajar dari Wabah Sars dan Juga Flu Burung, Kenapa Semua Tak Percaya Bahwa Negara Kecil Ini Mampu Lawan Virus Corona? Terungkap Rahasia Keberhasilannya

Karena daunjendela bisa diputar 360derajat atau 180derajat, kitabisa mengatur apakah ingin membuka kearah kiri atau ke arah kanan (untuk porosvertikal) dan ke arah atas atau ke arahbawah (untuk poros horizontal).

Dari segi ukuran, jendela pivotdengan poros vertikal biasanya lebihsempit dari jendela swing.

Secara penempatanbiasanya secara berderet-deret 3-4 buah, tergantung lebar dinding. Karena tidakterlalu lebar, jendela model ini sedikitmelindungi privasi orang yang berada didalam rumah.

Dari luar, aktivitas di dalamrumah jadi tidak terlalu terlihat.

Untuk jendela pivot, modelgorden yang sesuai adalah romanblind atau gorden jam pasir.

Editor : iDEA

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular