:blur(7):quality(50):quality(100)/photo/2024/03/19/indolinen-1jpg-20240319110929.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2018/12/26/3915728773.jpg)
Baca Juga: Pemanasan Global Disebabkan oleh Pemakaian Sumber Energi yang Berlebihan, Ini Penjelasannya!
Tak hanya kafe, atap bangunan juga menawarkan pemandangan sekeliling tepi pantai.
Pengunjung dapat naik ke atap melalui tangga beton spiral yang terletak di dalam gedung.
Dari atas terlihat beberapa bukaan yang berfungsi untuk memberikan pencahayaan alami ke seluruh penjuru gedung.
Bukaan pada atap ini juga berfungsi untuk menghubungkan interior dengan suasana di luar bangunan.
Ide untuk merancang bangunan di bawah permukaan bukit pasir datang dari firma OPEN Architecture.
Selain unik, museum yang terletak di bawah permukaan mampu menjaga keberadaan bukit tersebut secara alami.
Gedung yang dibangun seluas 930 meter persegi ini juga tetap sejuk selama musim panas.
:blur(7):quality(50)/photo/2024/04/24/whatsapp-image-2024-04-22-at-17-20240424014134.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/19/indolinen-1jpg-20240319110929.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/14/whatsapp-image-2024-03-14-at-15-20240314055300.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/13/bluesjpg-20240313022624.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/19/indolinen-1jpg-20240319110929.jpg)