“Anak bisa terkena melalui pernapasan, kulit, dan saluran cerna. Tapi sulit mengenali penyakit lingkungan karena anak datang tidak dengan gejala spesifik,” terang Irene.
Baca Juga: Mencintai Lingkungan Bisa Dimulai dari Sini, Lima Cara Berhemat Energi yang BIsa Dilakukan di Rumah!
Irene mengungkapkan, bahan-bahan kimia tersebut bisa mengganggu tumbuh kembang anak, pembentukan tulang, perkembangan otak, hingga gangguan pada saraf.
Selain itu, anak-anak juga bisa tercemar zat berbahaya tersebut sejak dalam kandungan ibu.
Untuk itu, ibu hamil juga harus menghindari paparan pencemaran lingkungan.Artikel ini telah tayang di Kompas.comdengan judul "Awas, Pencemaran Lingkungan Bisa Bahayakan Otak Anak"
#berbagiIDEA