Meninggal di Usia 48 Tahun, Kepergian Sastrawan Sekaligus Penulis Terkenal Ini Sempat Jadi Sorotan Warganet, Tilik Huniannya yang Mirip Museum!

IDEAonline - Wafat di usia 48 tahun, seniman kondang Arswendo ditemukan meninggal dunia di kediamannya di Komplek Kompas, Petukangan, Jakarta Selatan, Jumat (19/7/2019), sekitar pukul 17:50 WIB.

Sebelumnya, Arswendo Atmowiloto memang dikabarkan menjalani perawatan di Rumah Sakit Pertamina Pusat, Jakarta karena penyakit kanker prostat.

Kesehatan Arswendo Atmowiloto sempat naik turun. Seperti dikabarkan oleh Rudolf Puspa, rekan Arswendo Atmowiloto yang juga merupakan seniman teater melalui akun Twitter-nya, Senin (24/6/2019) kemarin.

Arswendo Atmowiloto dikenal sebagai penulis dan wartawan Indonesia yang aktif di berbagai majalah dan surat kabar seperti Hai dan Kompas.

Sebagai seorang sastrawan, Arswendo menulis cerpen, novel, naskah drama, dan skenario film.

Baca Juga: Bikin Kitchen Set: Pilih Bahan Pelapis Veneer, Laminate, Tacon, atau PVC? (2)

Baca Juga: Trik Dandani Ruang Kerja Kala WFH: Tambah Action Figure dan Pulas Warna Berbeda

Salah satu naskah paling terkenal yang ia tulis yakni naskah Keluarga Cemara yang diangkat dalam sinetron di RCTI tahun 1996-2002 dan difilmkan dan diangkat ke layar lebar pada tahun 2019.

Kompas.com/Sintia Astarina

Arswendo Atmowiloto Tutup Usia

Arswendo pernah menempuh pendidikan tinggi di Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) Solo (sekarang Universitas Sebelas Maret) tetapi tidak tamat.

Kiprahnya di bidang sastra juga ia rajut sebagai pemimpin Bengkel Sastra Pusat Kesenian Jawa Tengah, Solo (1972).

Baca Juga: Bercerai dengan Janda yang Umurnya Beda 10 Tahun, Rumah Rp 3 M yang Diakui Penyanyi Dangdut Kondang Ini Sempat Jadi Sorotan Warganet, Ternyata Hanya Ngontrak?