Follow Us

Seberapa Besar Jendela Harus Dibuat? Tips Sehat Perkirakan Luas Bukaan

Johanna Erly Widyartanti - Senin, 29 Juni 2020 | 11:00
Ilustrasi jendela rumah minimalis R+E house di Jakarta karya DP+HS Architects.
Kompas.com

Ilustrasi jendela rumah minimalis R+E house di Jakarta karya DP+HS Architects.

IDEAOnline-Rumah yang berada di daerah beriklim tropis yang cenderung lembap bisa dibuat sehat dengan penerangan alami dan sirkulasi udara yang baik.

Karena itu, salah satu ciri rumah tropis—khususnya rumah tradisional—adalah memiliki bukaan yang banyak untuk menghasilkan kapasitas pertukaran udara yang cukup.

Pergantian udara segar adalah sesuatu yang mutlak dilakukan dalam sebuah rumah.

Hal ini berkaitan langsung dengan kesehatan penghuni rumah.

Secara kasar, setiap orang membutuhkan 20 - 50 m3 udara bersih setiap jamnya.

Dalam sebuah rumah, sirkulasi udara terbagi menjadi dua jenis.

Pertama, sirkulasi udara yang berlangsung secara alami dan kedua, sirkulasi udara yang terjadi karena bantuan alat mekanis, misalnya exhaust fan di kamar mandi dan cookerhood di dapur.

Sirkulasi udara yang baik dapat diperoleh dengan membuat sirkulasi udara silang.

Caranya adalah dengan meletakkan lubang udara, baik berupa jendela maupun rooster pada dua bidang dinding yang saling berhadapan.

Sirkulasi udara silang ini sebaiknya mencakup dua jenis, yaitu sirkulasi udara silang secara mendatar (horizontal) dan secara tegak (vertikal).

Baca Juga: Mengenal 8 Jenis Jendela, Mana yang Ideal untuk Kebutuhan Ruangmu?

Editor : Maulina Kadiranti

Latest