Follow Us

Ketahui Ukuran Kolam Renang yang Pas di Lahan Mungilmu, Jangan Lupa Desain dan Sistem Pengairan, Ini Tipsnya!

Maulina Kadiranti - Senin, 13 Juli 2020 | 15:10
Berenang
pxhere.com

Berenang

IDEAonline- Kolam renang bukan cuma tempat untuk berolahraga. Kolam renang di rumah juga menjadi elemen pemercantik yang spesial untuk ruang luar.

Tapi ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan saat akan membuat kolam renang di rumah Anda.

Bila perencanaan desain kolam renang dan elemen pelengkapnya direncanakan dengan baik dan cermat, maka kolam renang akan lebih mudah dirawat.

Beberapa hal ini perlu diperhatikan menurut Ronald, arsitek dan kontraktor Ciptaneka sekaligus pemilik rumah dengan kolam renang, antara lain ukuran, sistem aliran air, listrik, dan kelengkapan lainnya di sekitar kolam.

Ukuran Lahan & Jenis Kolam

Menurut Ronald, ukuran ideal dari kolam renang di rumah adalah Panjang minimal 6 meter dengan lebar minimal 2 meter.

Baca Juga: Jadi Salah Satu Benda Terjorok di Rumah, Ini Cara Bersihkan Talenan dengan Bumbu Dapur

Baca Juga: Mau Suasana Romantis yang Beda? Begini Buat Tampilan ‘Lilin Romantis’ di Rumah

Membuat Kolam Renang di Rumah
FOTO DWIGHT CLAUDIA / ARSITEK LANSKAP ANDREW SUCANDRA (EN-GEDI GARDENING AND LANDSCAPING)

Membuat Kolam Renang di Rumah

Ukuran tersebut bisa diaplikasikan untuk lahan sebesar 8 m x 10 m. Sementara bila lahan lebih terbatas, desain kolam renang arus bisa jadi pilihan.

Baca Juga: Sebelumnya Alami Batuk dan Demam, Amitabh Bachan dan Sang Anak Dinyatakan Positif Covid-19, Rumah Mewahnya Kini Disegel BMC!

Baca Juga: Jadi Salah Satu Benda Terjorok di Rumah, Ini Cara Bersihkan Talenan dengan Bumbu Dapur

“Kolam arus dibuat semacam treadmill, jadi seakan-akan penggunanya bergerak ketika berenang padahal arus airnya yang bergerak,” ungkap Ronald.

Desain & Sistem Pengairan

Terdapat 2 jenis sistem untuk kolam renang di rumah, yakni sistem overflow dan skimmer. Sistem overflow adalah sistem dimana air mengalir dan melimpah ke penjuru tepi kolam.

Sistem ini juga biasa digunakan untuk kolam renang berdesain tanpa pinggiran atau infinity pool.

Menurut Ronald, desain ini kurang cocok untuk lahan yang sempit karena membutuhkan area besar untuk meletakkan balancing tank, alat untuk sirkulasi air kolam renang.

Membuat Kolam Renang di Rumah
FOTO ABDUL HAKIM SANTOSO / DESAINER LANSKAP COSTUS GARDEN / LOKASI GRAND WISATA, BEKASI

Membuat Kolam Renang di Rumah

Sementara sistem skimmer adalah kebalikan dari sistem overflow, di sini air tidak akan keluar dari kolam. Sistem ini lebih sederhana dan cocok untuk lahan terbatas karena tidak memerlukan balancing tank.

Baca Juga: Bisa Dimulai dari Mengecat atau Ganti Furnitur, Ini Range Harga Renovasi Dapur Mulai dari Rp 1 Jutaan!

Baca Juga: Ditemani Suasana Asri nan Mewah, Begini Penampakan Rumah Mama Rafathar di Australia yang Tak Pernah Diketahui Media, Dibongkar Langsung oleh Sang Asisten

Baik sistem skimmer maupun overflow, biaya yang dibutuhkan untuk membuat kolam renang menurut Ronald adalah sekitar Rp4 juta/m2.

Untuk keamanan, pilih pijakan yang bertekstur kasar untuk lantai sekitar kolam supaya tidak licin saat melangkah.

Kedalaman kolam juga perlu disesuaikan dengan pengguna kolam. Idealnya, kolam di rumah berkedalaman sekitar 1,2 meter.

Aksesori

Belum lengkap rasanya bila kolam renang tanpa aksesori dan tanaman di sekitarnya. Aksesori yang biasa ditambahkan untuk kolam adalah lampu-lampu dekoratif baik di dalam maupun di luar kolam.

Jika menggunakan tanaman, sesuaikan dengan sisa lahan yang ada di sekitar kolam. Ronald menyarankan untuk memilih tanaman yang tidak mudah rontok daunnya, contohnya kalatea, palem-paleman, dan tanaman dolar yang biasa dirambatkan di dinding.

#BerbagiIDEA #Berbagicerita #BisadariRumah #GridNetwork

(*)

Editor : iDEA

Baca Lainnya

Latest