Follow Us

Beberapa Tempat Wisata Mulai Dibuka, Sudah Amankah Berlibur ke Pantai di Tengah Pandemi?

Kontributor 01 - Sabtu, 18 Juli 2020 | 20:33
Ilustrasi-Seorang anak kecil berjemur di pantai.
DOK. Majalah BOBO

Ilustrasi-Seorang anak kecil berjemur di pantai.

Terapkan pembatasan jarak di mana pun kita beraktivitas, termasuk jika bermain air.

"Jika kita melihat ramai orang di depan, cobalah cari titik lainnya yang orangnya lebih sedikit," ucap Vasan.

Jika pembatasan jarak tidak memungkinkan, pastikan kita memakai masker secara tepat.

Baca Juga: Persiapan New Normal agar Tetap Produktif dan Aman dari Covid-19, Lakukan 4 Hal Ini!

Ilustrasi-Villa pantai di Jepang.
nanometer architecture

Ilustrasi-Villa pantai di Jepang.

Namun, masker tidak disarankan untuk digunakan saat sedang bermain di air. 4. Bolehkah pergi bersama teman?

Semakin hari, semakin banyak orang yang tak lagi ragu berkumpul dengan teman-temannya.

Kita boleh saja pergi ke pantai bersama teman, namun tetaplah waspada.

Althoff menyarankan agar jumlahnya tidak melebihi 10 orang dan tetap disiplin menerapkan protokol jaga jarak.

Jika kita berpikir akan berdekatan dengan mereka kurang dari dua meter, pastikan hanya pergi dengan jumlah orang yang lebih sedikit.

"Idealnya, kita hanya bepergian dengan orang-orang yang kita tahu pasti kondisinya. Pastikan semua jujur akan kondisi dan risiko paparan masing-masing," kata dia.

5. Ketika berada di ruangan tertutup Berlakukan protokol keamanan di ruangan tertutup, seperti kafe, kamar mandi, dan lainnya, sama seperti ketika berada di ruangan terbuka.

Source : kompas

Editor : Maulina Kadiranti

Baca Lainnya

Latest