"Yang masih harus dilihat adalah sejauh mana gejala disebabkan oleh infeksi virus di otak itu sendiri, atau efek sekunder termasuk peradangan di otak yang dipicu oleh respon sistem kekebalan terhadap virus, dan pada orang lain stroke karena darah menjadi lebih mungkin membeku," imbuh dia. Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Ahli Temukan Peradangan di Otak Pasien Corona Covid-19, Kok Bisa?
#berbagiCerita
#berbagiIDea