IDEAonline – Dengan mempertimbangkan beberapa hal, rumah di lahanlereng pun bisadihuni denganaman layaknyarumah di lahanlandai.
Bayangan bakal terjadinyatanah longsor selalu mengikuti kehidupanorang-orang yang akan membangunrumah di lahan lereng atau miring.
Baca Juga: Beda dengan Manusia, Ini Alasan Mengapa Kecoak Bisa Hidup Tanpa Kepala
Baca Juga: Tips Bangun Rumah Mikro di Bawah Rp 200 Juta, Meminimalkan Dinding Sebagai Sekat
Peristiwa tanah longsor memang bisaterjadi sewaktu-waktu karena inimerupakan fenomena alam. Akan tetapidengan penanganan yang tepat, risiko itubisa diminimalkan.
Disesuaikan denganKemiringan
Setelah memutuskan lokasinya, makalangkah selanjutnya adalah merencanakanbangunan, baik dari segi konstruksimaupun segi desain.
Yang patut diingatbahwa perencanaannya harus aman. Andabisa membuat turap sebagai perkuatanstruktur tanah sehingga pergerakangesekan tanah bisa dikurangi.
Turap yangbiasanya terbuat dari beton bertulangsetidaknya bisa menstabilkan kondisitanah.
Selain turap, kondisi drainasibangunan seperti saluran air danperesapan harus diperhatikan. Salahsatu penyebab tanah longsor di daerahlereng adalah tingginya volume air yangmengalir di atas permukaan tanah dankandungan air di dalam tanah.