IDEAOnline-Konsep smart home atau rumah pintar biasanya dirancang satu paket, yaitu antara rumah dan perangkat cerdas di dalamnya.
Namun, hadirnya beragam peranti rumah berteknologi cerdas kini memungkinkan pemilik rumah biasa menyulap kediamannya menjadi pintar.
Perangkat pilihan bisa disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing pemilik rumah.
Pastikan saja alat-alat itu kompatibel ketika dihubungkan satu sama lain dalam satu sistem pengelolaan.
Pada dasarnya, smart home adalah rumah dengan perabot yang saling terhubung satu sama lain dan dapat dikelola memakai teknologi Internet of Things (IoT).
Hal ini berarti seluruh perangkat rumah tangga terkoneksi jaringan internet dan karenanya dapat dikendalikan cukup memakai ponsel pintar atau komputer.
Merancang smart home sebenarnya tidak sulit.
Pertimbangan pertama adalah memilih peralatan dengan konektivitas digital terbuka dan bisa digunakan dari jarak jauh.
Sistem terbuka memungkinkan perangkat rumah tangga dikontrol dalam satu pengaturan terpusat.
Pemilik rumah dapat memusatkan kontrol perangkat dan memantaunya lewat ponsel.
Misal, lemari es dengan kemampuan memastikan kesegaran bahan makanan.