Di bagian atas rak diberikan lampu downlight yang menerangi bendabenda seni yang ada di sana.
Baca Juga: Aplikasi Warna Menjawab Enam Masalah pada Ketidaksempurnaan Ruang Ini
Baca Juga: Tak Efektif Cegah Covid-19, Face Shield Tak Direkomendasikan Menggantikan Masker Kain
Ruang duduk ini bersebelahan dengan taman belakang. Tiga buah pintu lipat kaca yang memenuhi dinding membuat rumah ini tidak kekurangan sinar matahari.
2. Ruang keluarga terlihat sangat “jangkung”. Ini akibat bagian atas ruang keluarga berupa void, dan dinding bagian atasnya tidak dibiarkan kosong begitu saja.
Di atas pintu lipat dari kaca misalnya, diletakkan jendela-jendela panjang secara berderet-deret.
Jendela ini bisa dibuka, lho! Dibukanya lewat balkon yang bisa dijangkau lewat salah satu ruang tidur yang ada di lantai 2.
Jendela ini dilengkapi dengan kunci seperti layaknya pintu. Kemudian di atas lubang akses menuju ruang makan (yang ada di belakang sofa), diletakkan sebuah lukisan.
3. Berseberangan dengan sofa two seater di ruang tamu, diletakkan sepasang kursi dengan upholstery motif garis warna krem yang lembut.
Sebuah coffee table kecil berlaci diletakkan di antara kedua kursi tersebut. Pada dinding di atas kedua kursi tergantung sebuah lukisan yang cukup besar dalam posisi simetris.