Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Masker Scuba dan Buff Dilarang di KRL, Begini Penjelasan Sains

Kontributor 01 - Rabu, 16 September 2020 | 20:20
Ilustrasi masker scuba.
Kompas.com

Ilustrasi masker scuba.

Ilustrasi buff.
Kompas.com

Ilustrasi buff.

Bahkan dalam riset itu disebutkan, orang yang memakai buff jauh lebih buruk dibanding orang yang tidak memakai masker sama sekali.

Menurut para peneliti, buff justru membuat droplet semakin berkembang biak di udara.

"Mungkin banyak orang berpikir, menggunakan masker jenis apa saja lebih baik dibanding tidak memakainya sama sekali. Akan tetapi, hal itu salah," kata Fischer.

Baca Juga: Terungkap, Ini Hal Penting dalam Merapikan Rumah ala Marie Kondo

Baca Juga: Pengaruhi Kesuksesan Menanam, Ini Cara Memilih Pot yang Tepat

"Kami mengamati bahwa jumlah droplet meningkat saat orang memakai buff. Kami yakin, bahan yang digunakan pada buff dapat memecah droplet menjadi partikel berukuran lebih kecil. Hal ini membuat pengguna buff menjadi kontraproduktif, karena tetesan yang lebih kecil lebih mudah terbawa udara dan membahayakan orang di sekitar," paparnya.

Penelitian ini membuktikan bahwa tidak semua masker memiliki tingkat keefektifan yang sama. Masker scuba Dilansir Kompas.com edisi 14 April 2020, Peneliti Loka Penelitian Teknologi Bersih (LPTB) Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Dr Eng Muhamad Nasir, menjelaskan dasar pengujian kinerja utama masker.

Setidaknya ada tiga tahapan dalam pengujian kinerja masker, yaitu: Uji filtrasi bakteri (bactrial filtration efficiency) Uji filtrasi partikulate (particulate filtration efficiency) Uji permeabilitas udara dan pressure differential (breathability dari masker)

Menurut dia, masker kain dengan bahan yang lentur seperti scuba akan melar atau merenggang saat dipakai.

Hal ini membuat kerapatan pori kain membesar serta membuka yang mengakibatkan permeabilitas udara menjadi tinggi.

Akibatnya, peluang partikular virus untuk menembus masker pun disebutnya semakin besar. "Jika pori kain makin besar maka peluang virus masuk akan besar," ungkapnya. Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Masker Scuba dan Buff Dilarang di KRL, Begini Penjelasan Sains

Source : kompas

Editor : iDEA





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular