Tingginya sangat tergantung pada selera penghuninya.
Selain itu, tinggi plafon juga dipengaruhi oleh pengguna ruangan, aktivitas di dalamnya, konsep ruangan dan bangunan yang ingin diciptakan.
Baca Juga: Mengembangkan Imajinasi Anak dengan Memakai Plafon Motif di Kamarnya
Meski tak ada ukuran standar, untuk sirkulasi yang baik, tinggi plafon rumah berkisar 3,25 m – 4 m.
Sedangkan untuk bangunan public, menurut Chairul, tak ada batasannya.
Karena tidak ada ukuran standar, maka tinggi rendah plafon bisa dimainkan sesuai situasi dan kondisi saat itu.
Misalnya, jika menginginkan ruang terkesan lebih tinggi, maka plafon harus dibuat atau bermain lebih ke atas.
Sebaliknya bila ruangan tersebut dindingnya terlalu tinggi dan mau dibuat kesankan rendah, maka dapat dibuat drop ceiling.
Agar tidak mengurangi kenyamanan, tentu saja situasi dan kondisi setempat harus dipertimbangkan.
Jangan sampai rendahnya plafon akan menimbulkan kesan sumpek dan tertekan. Begitu juga sebaliknya.
Bagaimana Bentukdan Desainnya?