Caranya, keluarkan semua isi lemari dan segera sortir bajbaju yang sering dipakai, jarang, dan tidak pernah dipakai.
Pisahkan juga baju-baju yang mulai sempit dan hibahkan kepada orang lain.
Terapkan aturan, saat membeli satu baju, lepaskan satu baju untuk dihibahkan supaya lemarimu tidak menjadi berjejal.
2. Bikin kompartemen/area khusus untuk pakaian khusus
Dalam satu buah lemari kamu bisa bikin area-area penyimpanan dengan cara-cara simpan yang berbeda-beda.
Ada yang dilipat, digantung, atau digulung.
Jika kamu tidak memiliki lemari berukuran besar, siasati dengan membuat tempat gantungan baju dari besi.
Gantung pakaian yang terbuat dari sutra atau kemeja batik agar tidak mudah kusut.
3. Perhatikan frekuensi pemakaian.
Simpan pakaian yang paling sering dipakai sejajar dengan pandangan mata misalnya kemeja kerja, yang jarang di pakai di bawahnya, dan hanya dipakai pada waktu tertentu saja di bagian atas lemari.
Baca Juga: Mengenal Dressing Room, Tempat Bersoleknya Para Pria, Ini Inspirasinya