Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Cara Efektif Menerapkan Cahaya Alami di Rumah Tradisional dan Modern

Johanna Erly Widyartanti - Sabtu, 10 Oktober 2020 | 09:15
Penerapan cahaya alami sddah ada di rumah tradisional dan modern.
Dok. Serial Rumah

Penerapan cahaya alami sddah ada di rumah tradisional dan modern.

Selain itu, ada kemungkinan muncul efek silau (glare) jika sistem pencahayaan dalam rumah tidak direncanakan dengan baik.

Beberapa orang mengkomplain, bukaan yang dibuat justru membuat udara di dalam ruangan terasa panas.

Menurut Tri Harso Karyono, arsitek, dalam sebuah rumah, peletakan ruangan harus benar-benar diperhatikan agar terhindar dari radiasi matahari.

Ruangan yang sering digunakan seperti ruang tidur atau ruang keluarga, jangan diletakkan di sebelah Barat.

Baca Juga: 5 Cara Dapatkan Kualitas Terbaik Cahaya Alami untuk Rumah dan Penghuni

Ilustrasi mengoptimalkan cahaya alami dan buatan di setiap sudut rumah.

Ilustrasi mengoptimalkan cahaya alami dan buatan di setiap sudut rumah.

Gudang, kamar mandi, atau ruang-ruang servis lainnya yang sebaiknya ditempatkan di daerah tersebut.

Atau bisa juga dengan membuat taman kecil di sebelah Barat, sehingga radiasi matahari bisa “dieliminasi” oleh tanaman yang ada.

Selain itu dalam merencanakan bukaan untuk cahaya yang ideal, perlu juga diperhatikan faktorfaktor yang berpengaruh dalam pencahayaan alami seperti: lokasi bangunan/iklim, bentuk bangunan, ukuran jendela, pelindung bukaan, jenis dan kondisi bukaan.

Baca Juga: Jangan Gegabah Manfaatkan Cahaya Alami, Cara Cermat Pasang Ventilasi

#BerbagiIDEA #BerbagiCerita #BisaDariRumah #GridNetwork

Editor : iDEA

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular