IDEAOnline-Secara historis, tanaman tembakau bertanggung jawab atas berbagai penyakit dan kematian karenanya.
Namun laporan terbaru menyebutkan, tembakau dapat membantu mengendalikan Covid-19 lewat vaksin.
Dua perusahaan bioteknologi menggunakan tanaman tembakau (Nicotiana benthamiana) sebagai pabrik bio untuk menghasilkan protein kunci yang dapat digunakan dalam vaksin Covid-19.
"Ada ironi yang jelas di sini," kata James Figlar, wakil presiden eksekutif untuk penelitian dan pengembangan R.J Reynolds Tobacco.
R.J Reynolds Tobacco memiliki Kentucky BioProcessing, salah satu perusahaan yang mengerjakan vaksin Covid-19.
"Jika Anda sinis, silakan. Namun kita (sebagai produsen) melihat tembakau hanya sebagai tanaman," imbuhnya seperti dilansir NPR, Kamis (15/10/2020).
Vaksin bekerja mengelabui sistem kekebalan orang agar percaya bahwa ia telah terpapar virus sehingga dapat melawan virus jika terinfeksi.
Ada berbagai cara untuk membuat vaksin.
Salah satunya adalah memasukkan sesuatu yang tampak seperti virus ke sistem kekebalan, tetapi tidak menular.
Itulah pendekatan yang digunakan Kentucky Bioprocessing. Untuk membuat vaksinnya, perusahaan memulai menanam benih tembakau di rumah kaca.
Saat tanaman berumur kurang lebih 25 hari, mereka dicelupkan ke dalam larutan yang mengandung agrobakteria. Ini adalah mikroorganisme yang menginfeksi tanaman.