Follow Us

Pandemi Justru Buat Kita Kreatif, Seperti Menghadirkan Taman Atap, Coba Perhatikan Strukturnya!

Fatur Rohman - Jumat, 23 Oktober 2020 | 22:12
Ilustrasi taman atap dengan menggunakan pot sebagai wadah tanam.
Foto Hakim

Ilustrasi taman atap dengan menggunakan pot sebagai wadah tanam.

Caranya adalah dengan memilih jenis tanaman yang ringan seperti rumput atau tanaman penutup tanah (groundcover).

Selain itu, sebisa mungkin minimalkan penggunaan elemen keras yang berat seperti patung, kursi, atau batu-batu yang besar.

Beratnya taman tidak hanya dari bobot elemen taman yang ada tetapi bisa dari berat tanah ketika jenuh air. Hal ini terutama terjadi sesudah taman disiram atau terkena air hujan.

Setiap ketebalan 2 cm, berat taman ketika tanahnya basah bisa mencapai 2 kali lipat dari berat ketika kering.

Pemilihan tanaman

Jenis tanaman yang dipilih merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi indahnya taman.

Karena itu Anda harus memilih jenis tanaman yang cocok untuk taman atap, khususnya untuk tanaman hias.

Pemilihan jenis tanaman hendaknya disesuaikan dengan arah hadap taman terhadap sinar matahari dan lokasi taman. Ini akan berpengaruh terhadap proses pertumbuhan tanaman itu.

Baca Juga: Mengaku Sayang dan Kini Makin Mesra, Lesty Kejora Bingung Saat Ditanya Alasan Rizky Billar Beli Apartemen, Mau Menikah?

Sebagai contoh, bila lokasi taman mendapatkan sinar matahari terus menerus dan tanpa ada penghalang di atasnya, maka pilihlah tanaman yang kuat terhadap matahari seperti bougenvil atau euphorbia.

Yang perlu diperhatikan juga adalah pada saat penanamannya. Sebaiknya ketika menanam, polybag (pembungkus tananaman) jangan dilepas.

Cukup permukaan polybag dilubangi dengan pisau agar tanaman bisa beradaptasi dengan tanah yang baru.

Editor : iDEA

Latest