Baca Juga: Enggak Perlu Nongkrong di Coffee Shop, Buat Sendiri di Rumah dengan Bantuan Desain Dapur Ini!
Baca Juga: Mulai dari Aksen Bata Ekspos Hingga Lantai Keramik, Simak 4 Ide Dapur yang Buat Hati Makin Adem
1. Membangun pada musim hujan
Hindari membangun rumah pada musim hujan, karena akan membuat material menjadi mengandung air bahkan sampai tahap jenuh air.
Bila terpaksa harus membangun, tutuplah material dengan kain terpal. Cara lain, acian dinding dan lantai dibuat dengan rasio yang lebih bagus dari yang biasa, misalnya 1:3 atau 1:2.
2. Masalah pada talang
Kini talang sangat banyak macam materialnya. Apapun materialnya, bila pemasangannya tidak tepat atau ukurannya salah, bisa menimbulkan masalah.
Misalnya pada talang seng, tetesan air hujan dapat masuk melalui plesteran untuk menempelkan talang yang terbuka.
Demikian juga dengan ukuran pipa yang kurang besar, air dapat meluber dan bisa mengalir ke tempat-tempat rawan rembes.
3. Rumah bersebelahan dengan lahan kosong
Lahan kosong di samping rumah kerap menjadi masalah. Air biasanya sering menggenang di lahan tersebut dan dinding rumah sebelahnya bisa terkena rembesan.
Oleh sebab itu, dinding yang menghadap ke luar sebaiknya menggunakan rasio plesteran 1:2 (trasraam) atau 1:3. Solusi yang lebih murah adalah dengan melapisi dinding dengan cat pelapis antibocor/ waterproofing.