Follow Us

Udara Ruang Buruk, Ventilating Fan Bisa Jadi Solusi, Tips Memilihnya!

Johanna Erly Widyartanti - Selasa, 12 Januari 2021 | 21:52
Ilustrasi Ventilating Fan pada ruangan.
Dok Serial RUMAH

Ilustrasi Ventilating Fan pada ruangan.

IDEAOnline-Udara yang tercemar tidak hanya terjadi di luar ruang, namun juga di dalam ruang.

Cegah berbagai penyakit dengan memastikan udara di dalam rumah, berkualitas dan sejuk merata.

Keterbatasan lahan dan kondisi lingkungan menyebabkan rumah-rumah modern saat ini tidak memiliki cukup oksigen di dalamnya (kedap udara).

Hal ini menyebabkan zat-zat berbahaya tidak dapat dikeluarkan dan udara di dalam rumah menjadi lembap.

Kondisi ini sangat disukai oleh jamur, lumut, serta bakteri untuk berkembang biak.

Kondisi lembap juga berakibat pada memburuknya bangunan rumah dan materialnya sehingga menjadi tak tahan lama dan rusak, serta munculnya rayap dan tungau yang sangat mengganggu.

Beragam alasan sudah menunjukkan, ventilasi sangat menentukan kenyamanan dan kesehatan sebuah hunian.

Baca Juga: Minim Ventilasi? Cara Bebaskan Dapur dari Bau, Asap, Virus dan Kuman

Ilustrasi ventilating Fan milik Panasonic.
dok. Panasonic

Ilustrasi ventilating Fan milik Panasonic.

Bahkan World Health Organization (WHO) menyatakan bahwa kualitas udara yang buruk di dalam rumah diduga menjadi salah satu penyebab utama meningkatnya penyebaran penyakit menular dan kematian di negara-negara berkembang.

Kualitas udara bersih menghasilkan kehidupan yang jauh lebih sehat, karena seiring dengan peredaran udara dari dalam ruangan yang bagus, juga menjadi saluran keluarnya polusi dari dalam rumah.

Namun sebaliknya, kurangnya ventilasi akan membuat pergantian udara yang tidak seimbang dalam ruangan yang menyebabkan kondesasi sehingga ruang jadi pengap dan pastinya bikin tidak betah.

Untuk menciptakan ketersediaan udara bersih, menghadirkan Ventilating Fan bisa jadi solusi.

Ventilating Fan tak sekadar berfungsi sebagai ventilasi tapi juga memiliki kelebihan-kelebihan lainnya seperti menghilangkan bau tajam dari dapur, menghilangkan debu dan mengurangi kelembapan.

Beberapa hal yang harus dipertimbangkan saat membeli Ventilating Fan adalah harus mampu mengalirkan udara segar dan berkualitas kedalam ruangan.

Baca Juga: Suhu Nyaman di Rumah Tropis, Bisa Diupayakan dengan Cara Apa Saja?

Ilustrasi Ventilating Fan pada ruangan.
Dok Serial RUMAH

Ilustrasi Ventilating Fan pada ruangan.

Produk yang tidak berisik juga menjadi tuntutan.

Ukuran tidak berisik bisa diketahui dari tingkat kebisingan yang rendah ( 30 desibel).

Pertimbangan lain adalah memiliki volume udara yang cukup, misalnya 120 m3/jam.

Keamanan sebuah Ventilating Fan ditunjukkan dengan sifat antiretak pada baling-balingnya yang kokoh dan tahan segala kondisi.

Material antikarat juga jadi pertimbangan, terbuat dari bahan metal dilapisi cat anti karat, sehingga dapat memperbaiki pertukaran udara di rumah dan menghilangkan bau serta kelembapan yang dapat menimbulkan berbagai macam penyakit.

Di era modern, desain modern yang kekinian akan jadi pilihan sehingga selain fungsional juga menjadi aksesoris interior ruangan.

Dan yang paling penting adalah hemat energi, dengan voltase 220 volt.

Baca Juga: Polusi Udara Mengintai, Ini Cara Menjaga Lingkungan Ruang Tetap Bersih

#BerbagiIDEA

Editor : Maulina Kadiranti

Latest