IDEAOnline-Vaksinasi Covid-19 telah dimulai di sejumlah negara,
Namun, Organisasi Kesehatan Dunia ( WHO) memperingatkan bahwa herd immunity tidak akan tercapai pada tahun 2021.
Vaksin disebut menjadi cara untuk mengakhiri pandemi virus corona yang telah setahun ini mengguncang dunia.
Dengan cepat komunitas ilmiah dan para ilmuwan telah berupaya menemukan vaksin untuk penyakit baru yang disebut Covid-19.
Beberapa kandidat vaksin virus corona telah mendapat persetujuan untuk digunakan secara darurat, guna mengendalikan wabah yang telah menginfeksi lebih dari 91 juta orang di seluruh dunia.
Vaksinasi diyakini dapat menjadi senjata untuk memberikan perlindungan bagi orang-orang terhadap infeksi yang disebabkan oleh virus corona SARS-CoV-2.
Kendati demikian, hadirnya vaksin Covid-19, menurut para ilmuwan di WHO, tidak akan menghasilkan herd immunity atau kekebalan kawanan terhadap virus corona pada tahun ini.
Herd immunity adalah bentuk perlindungan tidak langsung dari suatu penyakit yang terjadi saat sebagian besar populasi menjadi kebal terhadap infeksi penyakit, yakni melalui vaksinasi maupun infeksi sebelumnya. Sehingga orang yang tidak kebal penyakit juga ikut terlindungi.
Dilansir dari Science Alert, Selasa (12/1/2021), herd immunity tidak lantas akan langsung terjadi di tahun ini, meski vaksin Covid-19 sudah mulai disuntikkan pada sejumlah populasi.
Pandemi ini telah menyebabkan hampir 2 juta kematian akibat infeksi virus corona, sejak China mengonfirmasi kematian akibat wabah misterius di kota Wuhan setahun lalu.
Saat ini, sebagian besar wilayah China telah mengendalikan virus, tetapi masih menangani sejumlah infeksi lokal.