Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Jangan Asal, Begini 3 Cara Ketahui Kapan Isolasi Mandiri Berakhir!

Maulina Kadiranti - Senin, 15 Februari 2021 | 09:00
Ilustrasi-Perabot pasien Covid-19 yang isolasi mandiri atau isoman, dipisahkan.
Kompas.com

Ilustrasi-Perabot pasien Covid-19 yang isolasi mandiri atau isoman, dipisahkan.

IDEAOnline -Saat terinfeksi Corona, banyak masyarakat yang khawatir dan bingung mengenai apa yang harus dilakukan. Umumnya isolasi mandiri di rumah dilakukan jika pasien tidak bergejala sama sekali atau hanya mengembangkan gejala ringan seperti batuk atau sakit tenggorokan.

Setelah menjalani isolasi mandiri pasca terkonfirmasi Covid-19 yang dianjurkan dokter atau petugas kesehatan, banyak muncul pertanyaan, kapan isolasinya dianggap selesai.

Lalu, jika pasien Covid-19 melakukan isolasi mandiri sendiri di rumah, kapan isolasi mandiri bisa dinyatakan selesai?

Baca Juga: Dikabarkan Tinggal Sendirian di Kontrakan Sempit, Kini Nadya Mustika Justru Pamer Fakta Dirinya Sedang Hamil Besar, Dikit Lagi Launching!

Baca Juga: Gempa Kembali Guncang Jepang, Ahli Jelaskan Kekuatannya Bahkan Membuat Orang Tak Bisa Berdiri atau Merangkak

Dilansir dari kompas.com, ada 3tiga kriteria yang dapat menentukan berakhirnya isolasi mandiri, termasuk ketegasan dokter.

1. Kriteria PCR

Dalam ketentuan, isolasi mandiri dianggap selesai melalui kriteria tes swab PCR.

Bagi kamu atau keluarga kamu yang positif terinfeksi Covid-19 dan selama melakukan isolasi mandiri tidak mengalami gejala apapun atau bergejala ringan-sedang, maka tidak perlu lagi melakukan pemeriksaan tes PCR ulang di akhir masa isolasi mandiri.

Namun, bagi pasien yang merasakan gejala berat akibat infeksi virus SARS-CoV-2 penyebab Covid-19, maka prosedurnya berbeda. Setelah menjalani isolasi mandiri selama minimal 10 hari dan 3 hari tanpa gejala, untuk dapat dianggap selesai, maka harus melakukan tes swab PCR kembali, dan baru dinyatakan selesai jika mendapatkan 1 kali hasil PCR negatif.

Baca Juga: Gempa Kembali Guncang Jepang, Ahli Jelaskan Kekuatannya Bahkan Membuat Orang Tak Bisa Berdiri atau Merangkak

Baca Juga: Jalani 20 Tahun Sebagai Istri Kedua, Artis Dangdut Ini Akui Tak Ada Lagi Kecocokan dengan Sang Suami, Bahkan Sempat Kabur dari Rumah dan Pilih Ngontrak

Namun, jika masa periode isoman berakhir dan hasil tes swab PCR masih positif, artinya pasien harus melanjutkan isolasi mandiri sampai dijadwalkan tes swab PCR kembali oleh dokter hingga hasilnya negatif.

Jangan Asal, Begini 3 Cara Ketahui Kapan Isolasi Mandiri Berakhir!
pexels.com

Jangan Asal, Begini 3 Cara Ketahui Kapan Isolasi Mandiri Berakhir!

2. Kriteria gejala dan waktu.

Kriteria selanjutnya yang menentukan berakhirnya isolasi mandiri adalah gejala dan waktu.

Bagi kamu atau keluarga kamu yang positif Covid-19 dan selama melakukan isolasi mandiri tidak mengalami gejala apapun (Orang Tanpa Gejala/OTG), maka waktu isolasi mandiri minimal adalah 10 hari pertama dengan hasil positif Covid-19.

Sedangkan, untuk pasien Covid-19 yang memiliki gejala bersifat ringan, maka waktu isolasi mandiri minimal 10 hari ditambah 3 hari tanpa gejala, terhitung sejak gejala pertama kali muncul.

3. Perlu persetujuan dokter.

Baca Juga: Dulu Dihina Karena Kasus dengan Mantan Suami, Mantan Istri Galih Ginanjar Ini Terbukti Makin Kaya Raya, Ketahuan Miliki Kapal Pesiar dan Rumah Sakit!

Meski dua kriteria sebelumnya bisa menentukan kapan kamu atau keluarga yang positif Covid-19 mengakhiri isolasi mandiri, Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dari Kementerian Kesehatan, dr Siti Nadia Tarmizi menegaskan, bahwa kamu tidak boleh memutuskan dan mengakhiri sendiri, waktu isolasi mandiri kamu.

"Jangan memutuskan selesai isolasi mandiri tanpa persetujuan dokter atau fasilitas kesehatan terdekat," tegasnya.

#Berbagiidea #Berbagicerita #Bisadarirumah #Gridnetwork

(*)

Editor : iDEA

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular