Berikan cermin sebagai aksen di dinding, bisa berukuran sebesar dinding, ataupun hanya sebagian saja.
Cahaya-cahaya akan terpantul dengan sendirinya, meskipun kamu hanya memberikan satu titik lampu saja di daerah tersebut.
4. Sesuaikan dengan Tema Ruang
Untuk pemilihan desain, kamu bisa menyesuaikan penggunaan cermin ini dengan tema ruang di sekelilingnya.
Misalnya, untuk ruang-ruang dengan sentuhan klasik, kamu bisa menggunakan bentuk wajik yang di setiap sisinya diberi finishing bevel.
Reza mengungkapkan, cermin berwarna kecokelatan juga bisa menghadirkan kesan mewah dan elegan terhadap sebuah ruangan.
Selain itu, cermin-cermin berbingkai antik pun bisa memberi kesan vintage sekaligus rastik pada ruangan.
5. Aplikasikan di Ruang Berkumpul
Sesuai mitos, cermin bisa memberikan energi positif pada sebuah ruangan.
Oleh karena itu, aksen cermin bisa digunakan pada ruang-ruang yang menjadi area berkumpul keluarga.
Salah satu contohnya adalah ruang makan—tempat seisi keluarga menyantap makanan bersama—ataupun ruang keluarga.