Ini Alasan Tak Perlu Selalu Ikuti Tren Interior, Letak Nyaman Tiap Orang Berbeda

IDEAonline –Rumah yang nyaman tidak ditentukan oleh bentuk fisik yang indah melainkan kesesuaian desain dengan jiwa-jiwa yang bertumbuh di dalamnya.

Membuat dan mempercantik rumah sama seperti usaha mendandani diri sendiri. Kalau cuma ikut-ikutan tren tapi tidak sesuai dengan kepribadian bisa-bisa rumah IDEA lovers jadi “kor-mod” alias korban mode.

Tren Arsitektur

Dilansir dari Tabloid RUMAH edisi 66, Seperti yang kita tahu mengikuti segala sesuatu yang sedang nge-tren tentu menyenangkan, termasuk tren arsitektur dan interior.

Tapi apakah Anda harus memaksakan diri membuat rumah bergaya minimalis sementara Anda banyak mengoleksi pernak-pernik etnik? Hal tersebut justru akan membunuh karakter dan minat Anda.

Baca Juga: Pernah Berkunjung ke Rumah Sultan Andara, Artis Ini Mengaku Kesal Setengah Mati dengan Istri Raffi Ahmad, Ashanty: 'Aku Benci Banget Malah!!'

Baca Juga: Bongkar Awalnya Tak Berniat Menikahi Nagita, Raffi Ahmad Akui Pernah Kabur dari Rumah Sampai Tak Pulang Sebulan, Nagita: ‘Kapan? Itu Ngarang!’

Sebenarnya, mengikuti tren desain rumah tidaklah salah, asalkan tetap disesuaikan dengan kepribadian pemiliknya.

Rumah sebagai tempat berlindung semestinya membuat seseorang bisa menjadi dirinya sendiri. Jangan memaksakan satu gaya tertentu yang sedang tren di masyarakat.

Betapa pentingnya menciptakan rumah agar tidak sekadar menjadi bangunan rumah yang bagus (house) tapi semestinya terasa nyaman untuk ditinggali oleh pemiliknya (homy).

Rumah yang “Homey”

IKEA

Rumah yang “Homey”