Biasanya, para arsitek lebih mengerti yang terbaik buat kamu dan semua penghuni yang akan tinggal.
Untuk kamu yang berencana melakukan renovasi dengan menambah bangunan secara horizontal, perhatikan sirkulasi dan pencahayaan ruang yangsudah terbangun maupun akan terbangun.
Jangan sampai ruang menjadi gelap dan “sulit bernapas”.
Baca Juga: Sukses Renovasi Ubah Dapur dan Tambah Kamar pada Rumah Desain Standar
Sedangkan, bagi kamu yang akan merenovasi secara vertikal, sebaiknya manfaatkan layout ruang di bawahnya.
Cara ini dapat meminimailisasi biaya renovasi.
Hanya saja, kamu wajib memastikan apakah struktur bangunan paling bawah siap menerima beban di atasnya atau tidak.
Jika sudah siap, bisa langsung disambungkan dengan struktur lantai atas.
Jika tidak, kamu harus mengecek lagi, apakah struktur bawah ini masih dalam kondisi baik atau tidak.
Jika masih baik, kamu tinggal menyuntik struktur tambahan.