IDEAOnline-Membengkaknya biaya renovasi, sangat sering terjadi di saat renovasi.
Akibat dari membengkaknya biaya renovasi ini mengakibatkan semua proses berikutnya akan terganggu dan bisa-bisa membuat tersendat dan berhenti di tengah jalan.
Dua hal berikut ini, adalah proses awal renovasi yang harus diketahu dan akan menentukan renovasi berjalan sesuai rencana dan tidak membengkak biayanya.
1. Renovasi: Kebutuhan Bukan Keinginan
Secara garis besar, renovasi dibagi 2, yaitu renovasi berat dan ringan.
Renovasi berat contohnya adalah menambah bangunan secara vertikal atau horizontal serta melibatkan pekerjaan struktur.
Sedangkan renovasi ringan adalah pekerjaan renovasi yang tidak melibatkan perombakan struktur utama di dalam rumah.
Renovasinya juga bersifat pembongkaran elemen kecil, seperti pembobokan dinding 1 atau penggantian atap.
Sebagai pemilik rumah, kamu harus menentukan spesifik kebutuhan.
Karena dari kebutuhan ini akan memengaruhi perkiraan dana renovasi.
Prinsip utama yang harus ditanamkan yaitu semakin luas ruang yang ingin kamu wujudkan, semakin besar juga dana yang akan kamu keluarkan.