Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Tidur Mendengkur Butuh Bantal Khusus, Cek A to Z Memilih Bantal

Johanna Erly Widyartanti - Minggu, 28 Maret 2021 | 15:15
Ilustrasi tidur mendengkur.
Kompas.com

Ilustrasi tidur mendengkur.

IDEAOnline-Kepadatan bantal yang sesuai dengan kebiasaan cara tidur (posisi tidur) akan mencegah sakit di leher atau “salah bantal” ketika bangun tidur.

Kepadatan bantal dipengaruhi bahan pengisinya.

Pilih bahan pengisi bantal yang mudah menyesuaikan tubuh di berbagai posisi.

  • Jenis Bahan Pengisi Bantal
Pengisi bantal yang baik biasanya terbuat dari polyester (lebih dikenal dengan sebutan dacron), busa, atau bulu.

Baca Juga: Kekayaan Duniawinya Dinilai Tembus Rp 1,3 Triliun, Artis Ini Ketahuan Enggak Pernah Lihat Harga Saat Belanja Keperluan Rumah, Habis Hingga Rp 18 Juta

Di antara ketiganya, bahan dari bululah yang paling lembut dan sering direkomendasikan, namun paling mahal.

Jika menginginkan bantal dengan harga lebih murah, sebaiknya jatuhkan pilihan pada dacron polyester.

Bahan tersebut cukup lembut dan mampu nenopang kepala dengan baik.

Selain itu, dacron menjadi pilihan tepat untuk pengguna yang alergi terhadap bahan dari bulu.

Baca Juga: Semua yang di Kasur Bisa Jadi Sarang Kuman, Mau Aman Ikuti Aturan Ini!

Ilustrasi bantal.

Ilustrasi bantal.

Namun, di pasaran ada beberapa jenis dacron yakni dacron polyester, dacron silikon, dan dacron biasa.

Dacron polyester adalah yang terbaik, disusul oleh silikon, dan uritan terbawah adalah dacron regular karena dibuat dari bahan daur ulang.

Kamu dapat juga memilih bantal berkontur atau berbentuk S yang biasanya terbuat dari busa.

Bentuk tersebut bertujuan untuk menopang leher agar lebih nyaman.

Selain itu, ada pula bahan yang terbuat dari lateks.

Baca Juga: Awalnya Dikira Makin Tajir Karena Tinggal di Hunian Senilai 3 Miliar, Artis Ini Malah Ketahuan Banting Stir Jualan Donat, ‘Dari Pada Jual Diri’

Bahan tersebut bersifat sensitif terhadap temperatur suhu tubuh.

Panas tubuh akan membuat bantal menjadi lembut dan mengikuti bentuk kepala dan leher.

Kedua bahan ini juga tahan lama, mampu menyerap kelembapan, dan menghambat tumbuhnya jamur.

  • Bahan Pelindung Bantal
Tidak hanya bagian dalam bantal, bahan pelindung bantal juga perlu diperhatikan.

Bagian yang langsung menempe! dengan kulit tersebut sebaiknya terbuat dari kain lembut dan mudah dibersihkan, sehingga (tidur pun lebih nyaman dan tidak menimbulkan alergi kulit.

Dengan memerhatikan faktor-faktor tersebut, diharapkan kamu bisa mendapatkan bantal yang tepat, yang dapat mengurangi sakit dan kaku di leher, serta membuat tidur menjadi lebih nyaman dan berkualitas.

Baca Juga: Bantal Super Empuk Tak Cocok untuk Balita, Pilih Jenis yang Tepat!

Ilustrasi bantal tidur.

Ilustrasi bantal tidur.

  • Bagi yang Punya Alergi
Bagi kamu yang punya alergi, pilihlah bahan dari material lateks atau sintetis, bukan dari kapuk atau yang terbuat dari bulu hewan.

Kapuk dan bulu hewan bisa memicu alergi dan sulit dibersihkan saat ada debu yang menempel, apalagi jika hidung kamu sangat sensitif terhadap kotoran, residu atau debu.

  • Bantal Khusus untuk Pendengkur
Bagi yang suka mendengkur saat tidur, bisa memakai bantal khusus yang diciptakan untuk membantu mengatasi gangguan tidur. misalnya mendengkur atau sleep apnea.

Bantal kesehatan ini umumnya memiliki lubang atau cekungan di bagian tengah dan tengkuk agar posisi kepala bagian atas sedikit lebih miring.

Posisi ini akan menjaga leher serta tenggorokan terbuka dan bisa membantu.

Baca Juga: Ini Alasannya, Seprai dan Sarung Bantal di Hotel Warnanya Putih

#BerbagiIDEA

Editor : iDEA

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular