Follow Us

Enggan Pelihara Kucing karena 5 Mitos Ini? Cek Faktanya pada Kehamilan

Kontributor 01 - Selasa, 30 Maret 2021 | 13:30
Ilustrasi ibu hamil dan kucing.
Nakita.id-Grid.Id

Ilustrasi ibu hamil dan kucing.

Jika ibu hamil memiliki alergi rambut atau bulu kucing, bisa menerapkan beberapa langkah pencegahan selama masa kehamilan.

Contohnya, angan membiarkan kucing naik ke tempat tidur, memiliki ventilasi di kamar, atau lebih sering membersihkan debu di karpet dan sofa.

Namun, jika ibu hamil tidak menunjukkan gejala alergi apa pun, maka ia tidak perlu mengambil tindakan tertentu.

Baca Juga: Cara Menghentikan Kebiasaan Kucing agar Tak Buang Kotoran di Taman

Ilustrasi kucing dan anak balita.
Nakita.id-Grid.id

Ilustrasi kucing dan anak balita.

4. Mitos: kucing adalah hewan agresif dan bisa melukai

Beberapa orang mengatakan kucing adalah hewan "agresif" dan mendatangkan kerugian.

Kucing terkadang sangat ekspresif dan bisa menunjukkan apa yang ia rasakan dengan mencakar atau menggigit.

Tetapi tidak ada indikasi bahwa kucing akan agresif di sekitar ibu hamil.

5. Mitos: kucing dapat menyakiti bayi

Anggapan lainnya adalah, kucing bisa menyerang bayi yang tidur.

Kucing mungkin lebih protektif dan penasaran terhadap bayi, tapi kecil kemungkinannya kucing akan menyerang bayi. Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Berbagai Mitos Seputar Kehamilan dan Pelihara Kucing #BerbagiIDEA

Source : kompas

Editor : iDEA

Latest