Homogeneous Tile untuk Dekorasi Ruang, Jenis dan Cara Pasangnya

IDEAOnline-Memberikan unsur dekoratif pada ruang tidak harus selalu dengan memajang pernik-pernik atau menggantungkan hiasan dinding.

Memasang ubin homogeneous bermotif sebagai aksen di lantai atau di dinding bisa menjadi pilihan pas.

Ubin (tile) homogeneous yang memiliki warna dan style yang eksklusif patut dipertimbangkan.

Sebagai Aksen

Ubin homogeneous, selain memiliki kekuatan lebih tinggi dan daya serap air rendah (bending strength di atas 450 kg/cm2 dan water absorbtion kurang dari 0,05%), juga memiliki motif yang beragam. Granito (produksi PT Granitoguna Building Ceramic), misalnya, memiliki varian khusus ubin bermotif, yaitu Inspire.

Motifnya bermacam-macam, seperti bunga, spiral, jejak kaki, dll.

Ubin bermotif Inspire merupakan kombinasi dari ubin bermotif polos atau berbintik dengan ubin motif dan warna-warna aksen.

Prosesnya menggunakan teknologi waterjet, yaitu pemotongan ubin dengan menggunakan media air dan partikel granit.

Dengan teknologi ini, desain yang dihasilkan bisa lebih fleksibel.

Baca Juga: Mengintip Kembali Rumah Sederhana Milik Sprinter Indonesia yang Kini Masuk Daftar Daftar Forbes 30 Under 30 Asia 2021, Dulu Rusak Banget!

Baca Juga: Kenali Beda Ubin Tegel dan Keramik Motif Tegel, Begini Cara Merawatnya

Mozaik atraktif dari homogeneous tile sebagai dekorasi ruang.

Mozaik yang Atraktif

Aksen pada ruangan juga bisa dihadirkan menggunakan ubin mozaik.

Granito, misalnya, memiliki 3 jenis varian mozaik, yaitu Transelation, Spoter, dan Modular.

Untuk pemasangannya, sebaiknya tidak memasang seluruh bidang dinding dengan ubin mozaik.

Varian aksesori Transelation cocok digunakan sebagai pembatas dinding atau lantai dalam satu ruangan, misalnya antara ruang keluarga dengan ruang tamu.

Bagi rumah dengan ruangan yang menyatu tanpa sekat, ubin aksesori ini bisa digunakan sebagai pembatas semu.

Misalnya pembatas semu antara ruang keluarga dengan ruang tamu dan dapur.

Untuk menarik perhatian dan mempermanis sebuah bidang bisa menggunakan jenis Spotter.

Motifnya bisa bermacam-macam, ada motif puzzle, bunga matahari, lotus, daun, jejak kaki, dll.

Jenis ini biasanya digunakan di lantai dan di dinding, misalnya di teras, di bordes tangga, dan di lantai kamar mandi.

Baca Juga: Mengintip Kembali Rumah Sederhana Milik Sprinter Indonesia yang Kini Masuk Daftar Daftar Forbes 30 Under 30 Asia 2021, Dulu Rusak Banget!

Baca Juga: Mengenal Digital Printing dan Waterjet, Teknologi yang Bikin Keramik Kian Memukau

Homogeneous tile digunakan sebagai aksen di dinding.

Dipasangnya lebih dari satu, tetapi tidak berderet terlalu banyak.

Fungsinya untuk eye catching saja biar menarik.

Bidang dinding datar juga bisa menjadi aksen yang menarik dengan memasang ubin homogeneous tipe Modular.

Varian tile Modular biasanya dipasang untuk sebidang dinding sebagai latar, yang dipermanis dengan meja kecil dan pajangan senada.

Kombinasi Polished dan Unpolished

Tidak hanya itu, aksen yang menarik menggunakan ubin homogeneous, juga bisa dihadirkan melalui permainan pola pemasangan.

Misalnya memasang ubin homogeneous secara selang seling antara polish dan unpolish.

Pola pemasangan ini bisa menghasilkan suasana eksterior pada interior ruangan.

Sehingga ruangan berkesan kasual dan tidak formal. Granito tipe Lunar yang unpolished misalnya, bisa dipadukan dengan ukuran memanjang seperti ukuran 30 cm x 60 cm.

Baca Juga: Mengenal Homogeneous Tile, Nat Kecilnya Tak Bikin Kuman Bersarang

#BerbagiIDEA