Follow Us

Menengok Tradisi Mengirim Hamper di Hari Raya, Awalnya dari Eropa

Johanna Erly Widyartanti - Jumat, 30 April 2021 | 19:20
Hamper awalnya untuk mengirim sumbangan sehingga isinya adalah bahan makanan.
Kompas.Id

Hamper awalnya untuk mengirim sumbangan sehingga isinya adalah bahan makanan.

Istilah hamper pun meluas artinya.

Pada 1706, orang-orang Perancis dan Inggris mulai melakukan perjalanan dengan menggunakan stagecoach, sebuah kereta publik beroda empat yang ditarik oleh kuda.

Hamper menjadi populer pada masa ini karena penumpangnya biasanya membutuhkan makanan dan minuman untuk selama perjalanan.

Pada masa ini, hamper juga digunakan untuk membawa bekal saat musim berburu tiba.

Baca Juga: Sama-sama Terjun ke Dapur, Begini Keseruan Luna Maya dan Syahrini yang Terekam Kamera, Kok Istri Reino Barack Malah Kelihatan Kaku?

Baca Juga: 3 Langkah Mudah Berbagi Makanan, Aksi Kecil jadi Berkah Sangat Berarti

Kereta api membuat tradisi pengiriman hamper pada 1800-an berkembang pesat.
Kompas.Id

Kereta api membuat tradisi pengiriman hamper pada 1800-an berkembang pesat.

Evolusi Hamper

Pengembangan sistem rel kereta api pada akhir 1800-an mengubah cara orang bepergian dan membawa barang.

Kereta api membuat tradisi mengirim hamper natal sebagai hadiah pada saat itu, berkembang pesat.

Saat itu, mereka bisa mengirimkan hadiah Natal kepada keluarga dan teman yang jaraknya dengan mudah.

Mengutip cerita dari salah satu toko penyedia hamper, Highland Fayre, hamper juga menjadi cara terbaik bagi pengusaha untuk memberikan hadiah natal dan penghargaan atas kerja keras karyawannya.

Editor : iDEA

Baca Lainnya

Latest