Follow Us

Menengok Tradisi Mengirim Hamper di Hari Raya, Awalnya dari Eropa

Johanna Erly Widyartanti - Jumat, 30 April 2021 | 19:20
Hamper awalnya untuk mengirim sumbangan sehingga isinya adalah bahan makanan.
Kompas.Id

Hamper awalnya untuk mengirim sumbangan sehingga isinya adalah bahan makanan.

Kemunculan mobil semakin mengubah isi dari hamper.

Baca Juga: Tips Pilih Hampers Ramadan, 3 Ide Bingkisan Personal Anti-Mainstream

Baca Juga: Akui Masih Punya Mobil dan Rumah di Puncak, Pak Tarno Kaget Saat Diberitakan Jatuh Miskin: ‘Kecewa Saya Sama Pemberitaan Begitu’

Mengutip dari situs web penyedia hamper lainnya, Lewis and Cooper menulis bahwa keranjang itu kadang terisi teko dan kompornya.

Gunanya, traveller ini bisa beristirahat sejenak untuk menikmati minuman hangat.

Sekarang, tradisi mengirim hamper hampir dilakukan untuk segala hari raya dan perayaan, seperti Idul Fitri, Natal, dan Imlek.

Tidak lagi memakai keranjang, tetapi ada yang terbungkus kain atau kardus dengan desain yang menarik. (Benedictus Yurivito/Kompas.Id)

#BerbagiIDEA #BerbagiIDEARamadan #BisaDariRumah #Grid.Id

(*)

Editor : iDEA

Baca Lainnya

Latest