:blur(7):quality(50):quality(100)/photo/2024/03/19/indolinen-1jpg-20240319110929.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2021/06/24/syahrini_20180926_173335jpg-20210624012228.jpg)
Sering kali kerusakan terbesar terjadi pada jaringan saraf, pembuluh darah, dan otot.
Hal ini disebabkan oleh resistensi organ tersebut yang lebih rendah sesuai dengan hukum Ohm.
Berikut ini adalah yang harus dilakukan saat menghadapi situasi di mana seseorang tersengat listrik.
1. Temukan sumber listrik
Matikan sumber arus listrik atau cabut kabel yang menyebabkan sengatan, jika aman.
2. Cari benda yang tidak mengantarkan listrik
Jika arus listrik tidak bisa dihentikan, dorong korban dengan alat yang tidak menghantarkan listrik, misalnya sapu, kursi, atau tongkat kayu.
3. Gunakan alas kaki
Gunakan alas kaki atau berdirilah di atas bahan yang tidak menghantarkan listrik seperti matras karet atau tumpukan koran.
Baca Juga: Keseringan Duduk Lama Bisa Picu Munculnya Penyakit Ini, Jangan Malas Beraktivitas Ya Ibu-ibu!
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/19/indolinen-1jpg-20240319110929.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/14/whatsapp-image-2024-03-14-at-15-20240314055300.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/13/bluesjpg-20240313022624.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/01/untitled-project-1jpg-20240301010704.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/19/indolinen-1jpg-20240319110929.jpg)