“Produk ini digunakan untuk menjaga keseragaman bentuk dan warna dari solusi Onduloar Tile sehingga secara estetika jauh lebih menawan dibanding solusi solar panel konvensional,” ujar Herman Wicaksono, Solar Photovoltaic Business Development PT Onduline Indonesia.
Pengaplikasian Ondusolar Tile yang estetis dengan bentuk kepingan genteng.
Selain genteng panel sebagai unit utama, sistem Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) ditunjang modul pendukung berupa unit pengontrol (regulator/controller) untuk mengatur pengisian dan pemakaian listrik, baterai/aki untuk menyimpan listrik dan inverter untuk mengubah arus DC (direct current) menjadi AC (alternating current).
Semuanya saling terhubung. “Inilah yang kami sebut solar home system. Jumlah pengontrol dan aki tergantung daya listrik panel. Makin besar daya, kian banyak unit pengontrol dan akinya,” papar Herman.
Ia menyebut untuk pelanggan PLN di kota besar yang jarang mengalami mati listrik dapat menggunakan sistem PLTS On Grid yang sangat sederhana secara instalasi.
“Manfaatnya sangat besar dengan investasi minimal di awal,” tambahnya.
Perawatan
Genteng yang dilengkapi panel surya untuk menyerap cahaya matahari menjadi listrik perlu dirawat dengan cara dibersihkan saat musim kemarau panjang.
Debu dan kotoran yang menempel bisa mengurangi daya panel menyerap cahaya matahari dan menghasilkan listrik.
Namun saat musim penghujan, pengguna Ondusolar Tile tidak perlu repot-repot membersihkan karena kotoran akan bersih dengan sendirinya dari permukaan solar panel yang menggunakan kaca khusus ini.
Baca Juga: 5 Kiat Hemat Gunakan Listrik dan Tips Rencanakan Instalasi yang Benar