Follow Us

Trik Jitu Pola 3R untuk Mengelola Sampah dari Rumah, Ini Contohnya!

Johanna Erly Widyartanti - Rabu, 06 Oktober 2021 | 17:00
Jendela bekas dimanfaatkan untuk hiasan dan meletakkan nomor rumah.
Idea.Grid.Id

Jendela bekas dimanfaatkan untuk hiasan dan meletakkan nomor rumah.

IDEAOnline-Tahukah IDEA Lovers bahwa 1 ton sampah yang bertumpuk menghasilkan 62m3 gas CH4, yang dua kali lipat lebih berbahaya daripada 1 ton CH2?

Fakta pula bahwa pembakaran 1 ton sampah dapat menghasilkan CO2 yang merupakan salah satu gas rumah kaca penyebab bumi semakin panas.

Sampah merupakan salah satu penyumbang terbesar terjadinya pemanasan global dan rusaknya lingkungan.

Penumpukan sampah juga menjadi faktor utama terjadinya banjir, yang berisiko menimbulkan penyakit bagi manusia.

Fakta ini mendorong pemerintah untuk segera mengesahkan Undang-Undang Nomor 18 tentang kawasan terbuka yang bebas sampah (open dumping).

Baca Juga: Kreatif! Pajangan Unik Biaya Minim dengan Manfaatkan Barang Bekas

Tiap developer diwajibkan membuat dua tempat sampah yang berbeda untuk setiap rumah.

Pengolahan sampah terbagi menjadi dua: organik dan nonorganik. Sampah organik, seperti sisa makanan atau bangkai tanaman, dapat dimanfaatkan menjadi pupuk kompos. Sampah nonorganik, seperti kaleng bekas atau benda padat lainnya, dapat dipilah untuk didaur-ulang.

Baca Juga: 4 Cara Rain Harvesting di Rumah untuk Pasok Air Tanah, Mudah Dilakukan

Jika kedua opsi tersebut tak bisa dijalankan, sampah harus ditempatkan terpisah untuk memudahkan proses daur ulang.

Makin mudah memrosesnya, makin hemat energi pembakaran. Artinya, kita turut menyelamatkan bumi dari pemanasan global, serta mencegah terjadinya penumpukan sampah di lingkungan sekitar.

Baca Juga: Menerapkan Konsep Hijau di Dapur Seorang Vegetarian, Tips agar Memasak Lebih Nyaman

Halaman Selanjutnya

Trik Jitu Pola 3R
1 2 3

Editor : iDEA

Latest