Kekeringan
Kemudian dampak kekeringan yang dialami anak kelahiran 2020 di Asia Pasifik dan Asia Timur adalah 2,5 kali lebih banyak dibanding kelahiran tahun 1960.
Rara-rata global risiko kekeringan adalah 2,8 kali lebih banyak.
Risiko tertinggi dialami anak-anak yang tinggal di Afrika Utara dan Timur Tengah, yaitu 4,4 kali lebih banyak.
Baca Juga: Dinding Rembes dan Bocor, Ini 5 Kondisi yang Jadi Penyebab
Gagal panen
Risiko gagal panen akibat krisis iklim juga lebih mungkin dialami anak-anak kelahiran 2020 dibandingkan generasi kelahiran 1960.
Di Asia Pasifik dan Asia Timur, risikonya 1,8 kali lebih banyak dialami anak-anak ini sepanjang hidupnya.
Sementara risiko rata-rata global adalah 2,8 kali lebih tinggi.
Risiko tertinggi juga dialami Afrika Utara dan Timur Tengah, yakni 4,4 kali lebih mungkin merasakan gagal panen.
Baca Juga: Mitigasi dan Adaptasi Bisa Cegah Perubahan Iklim, Ini Penjelasannya!
Kebakaran hutan