Follow Us

Tips Gunakan Kaca untuk Dinding dan Atap Rumah, Cegah Efek Rumah Kaca

Johanna Erly Widyartanti - Rabu, 23 Februari 2022 | 14:00
Ilustrasi kamar tidur dengan jendela kaca mati.
Michel Boucquillon & Donia Maaoui/Best Design Ideas

Ilustrasi kamar tidur dengan jendela kaca mati.

IDEAOnline-Terdorong keinginan untuk memanfaatkan cahaya dan angin sebanyak mungkin ke dalam rumah, pengaplikasian kaca banyak diterapkan untuk menggantikan sebagian dinding.

Selain di dinding, kaca juga tak jarang dipasang di atap rumah sebagai skylight.

Namun, Idea Lovers harus hati-hati, jangan hanya asal agar terang!

Yang harus dimengerti adalah, prinsip pemakaian kaca adalah untuk memasukkan cahaya matahari, bukan panasnya.

Ingin memanfaatkan cahaya alami matahari agar rumah terang dengan mengaplikasikan kaca, juga menjadi salah satu cara efisiensi biaya listrik.

Tapi, salah mengaplikasikan kaca, justru hal yang bertolak belakang akan terjadi.

Waspadai terjadinya efek rumah kaca di mana Idea Lovers merasa seperti terpanggang di dalam rumah.

Rumah jadi panas sehingga butuh pendingin, ujung-ujungnya biaya listrik naik karena harus sering menyalakan pendingin ruang (AC).

Baca Juga: Tahapan yang Benar Mengecat Fasad, Warna Dinding Prima, Tak Mudah Retak meski Digempur Panas dan Hujan

Ilustrasi atap kaca di kamar mandi
dok. bostondesignguide.com

Ilustrasi atap kaca di kamar mandi

Agar tak alami hal ini, lakukan 7 cara ini agar Idea Lovers bisa mengaplikasikannya dengan benar.

Halaman Selanjutnya

1. Manfaatkan 2 Sisi
1 2 3 4

Editor : Johanna Erly Widyartanti

Latest