1. Manfaatkan 2 Sisi
Meletakkan kaca dengan posisi seperti ini punya keuntungan.
Cahaya bisa masuk melalui dua sisi, dua arah cahaya.
2. Jangan jadi satu tapi dibagi-bagi.
Untuk menghasilkan sinar yang tidak monoton dan rata pada ruang, ventilasi cahaya (kaca) ini dibagi menjadi beberapa bagian (horizontal dan vertikal), dan sinar yang jatuh pun tidak membosankan.
3. Sesuaikan dengan luasan bidang.
Aplikasi kaca harus memerhatikan orientasi bangunan dan luasan bidang.
Bagian yang langsung berhubungan dengan luar (eksterior) harus diperhatikan.
Jika di daerah dingin, maka maka bidang yang berhubungan dengan luar harus diminimalkan untuk mengurangi kehilangan panas.
Dan jika di daerah panas maka bidang yang berhubungan dengan udara luar justru harus dimaksimalkan agar membantu pendinginan ruang.
Baca Juga: Bentuk dan Struktur Atap yang Salah Bikin Rumah Terasa Panas, Cegah dengan 3 Cara Ini!