Osmosis balik adalah suatu sistem pemurnian air yang digunakan NASA untuk menyediakan air minum bagi para astronotnya ketika berada di pesawat luar angkasa.
Sistem ini mengandalkan membran khusus dengan diameter pori-pori 0,02 micron untuk virus dan 0,001 untuk bakteri (sebagai perbandingan, ukuran bakteri adalah 0,5 mikron).
Air kotor masuk ke membran ini, dan hanya air yang sudah bersih saja yang dapat tembus keluar dari membran.
Termasuk dalam kategori ini antara lain merek Nesca, Pure Pro, dan Etech.
Rata-rata, penjernih air ini memiliki 3—4 tabung penjernih (catridge) yang berisi filter busa, karbon, atau keramik untuk membuat air jadi air bersih.
Baca Juga:Awalnya Dikira Simpan Dampak Negatif, Ternyata Tidur di Lantai Miliki Banyak Manfaat Ajaib, Ini Dia!
Baca Juga:Jangan Sampai Terbuang Sia-sia, Penggunaan Shower Bisa Jadi Jawaban Tips Hemat Air di Kamar Mandi
Air kemudian masuk ke tabung yang berisi membran RO untuk membuatnya layak minum.
Sistem UV
Sistem UV itu hanya mampu menembak kuman dan bakteri, tapi tidak dapat mengilangkan zat kapur dan besi.
Posisi air itu berada di atas lampu ultraviolet.
Sinar lampu inilah yang kemudian menembaki kuman dan bakteri.