Selain itu, kamar mandi mungil yang berada di lahan 2,5 m x 1 m ini terasa lebih lapang dan terang. Namun, jendela kaca tersebut tidak semata-mata terbuka begitu saja.
Pemilik rumah memasang vertical blind di bagian jendela yang bisa diturunkan kapan saja saat dibutuhkan.
Dengan penggunaan kaca, kamar mandi juga unggul dari segi pencahayaan.
Masuknya cahaya yang berasal dari jendela kamar tidur membuat kamar mandi terhindar dari lembap.
Karena menyatu dengan kamar tidur, lampu kamar mandi tidak perlu dinyalakan karena sudah mendapat terang dari kamar tidur. Ruang pun jadi lebih hemat listrik.
Dari segi konsep, minimalis Skandinavia dipilih pemilik rumah untuk desain kamar mandi ini.
Inspirasinya pun datang dari beberapa hotel tempatnya menginap saat travelling.
Dibantu oleh tim arsitek dari Prestige Atelier, semua dekorasi dibuat minimalis.
Ruang juga didominasi oleh warna putih untuk memberi kesan bersih dan lapang. Pembagian area basah dan kering pada kamar mandi juga terasa jelas.